 |
| GURU PAI SEBELUM BERGABUNG KE SIAGA BERGABUNG DULU KE EMIS: BATAS AKHIR 30 MEI 2023 |
ABDI SUARA NEWS || SUMUT - Ketua AGPAII Sumatera Utara menghimbau terkait pendataan EMIS bagi GPAI sangat minim sekali, hal ini dapat dilihat dari persentasi data. Ahmad Taufik Nasution mengatakan,
"AGPAII adalah mitra Kementrian Agama, lahirnya AGPAII adalah upaya politik kebijakan Guru PAI pada sekolah agar akselerasi kepentingan guru dan kepentingan pemerintah bisa satu langkah bersama demi kepentingan guru agama. Salah satu yang sangat penting dalam pembuatan kebijakan adalah data. Meski guru PAI ditugaskan mengimput data pada SIAGA tapi juga pada EMIS, hal ini memang perlu dipahami sebelum adanya SIAGA, EMIS dulu yang ada baru SIAGA, adanya SIAGA karena tuntutan pentingnya validasi dan kecepatan data, meski demikian EMIS yang menjadi data makro masih berlaku untuk menindaklanjuti surat Dirjen Pendis no . B.1719.1/DJ.I/Set.I/PP.00.7/07/2022 tgl 8 juli 2022, dalam rangka mempercepat progres pemuktahiran data EMIS PD- Pontren dan EMIS PAI TA. 2022/2023 untuk semester genap waktu yg diberikan tinggal 18 hr lg(6 jan - 30 Mei 2023) perlu dilakukan"
Ketua AGPAII Sumateea Utara menghimbau,
"Agar EMIS dan SIAGA bergandengan dalam data, diharapkan bagi GPAI sebelum bergabung ke SIAGA sebaiknya ke EMIS dahulu (BAP ditandatanganin pengawas) lalu beralih ke SIAGA sehingga keduanya sejalan"
Ketua AGPAII menghimbau,
"agar para guru membantu Pengawas, operator dan Pengurus MGMP agar melaporkan data GPAI yg sudah meninggal dunia/pensiun/data yg tertukar kab/kota A ke Kab/ kota B"
Ditambahkan, Ahmad Taufik Nasution,
"Data yang kami peroleh untuk Sumatera utara EMIS PAI capaian masih sangat rendah hanya 27 persen, Batas akhir sd 30 Mei 2023. Diharapkan seluruh jajaran AGPAII bisa membantu program ini agar kebijakan pemerintah untuk kepentingan guru agama bisa maksimal dan valid"