Fhoto bareng usai kegiatan nonton bareng |
ABDI SUARA NEWS || SUMUT - Dewan Pimpinan MUI Sumatera Utara (MUISU) Nonton Bareng Gala Premier film Buya Hamka Volume 1 di Cinepolis Sun Plaza, Medan pada 9 April 2023.
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi hadir dalam acara tersebut. Film Buya Hamka Volume 1 disambut positif oleh Edy Rahmayadi, yang mengamati bahwa film ini sangat menginspirasi dan mengajak kita untuk turut serta memberikan pengorbanan terbaik bagi bangsa ini. Film ini mengajarkan nilai-nilai kejujuran dan perjuangan dalam menegakkan kebenaran dan keadilan.
“Pesan film ini mengajak kita untuk berlaku benar. Selain itu, menunjukkan bagaimana nilai-nilai perjuangan harus selalu lekat pada diri kita, serta mengajak kita untuk menegakkan keadilan. Selain itu, yang paling istimewa dari film ini adalah, kita terbawa dalam suasana tersebut, seolah mengajak dan memotivasi kita untuk turut serta memberikan pengorbanan yang terbaik untuk bangsa ini, film yang sangat inspiratif”, Ucap Edy Rahmayadi.
Ketua Umum MUI Sumatera Utara Dr. H. Maratua Simanjuntak bahwa film ini memberikan perhatian terhadap peran ulama dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dan menunjukkan bagaimana ulama harus bertahan dan tidak terpengaruh oleh fitnah.
Buya Maratua menekankan bahwa Buya Hamka memenuhi panggilan dari Jepang untuk menyelamatkan ulama dan tokoh perjuangan, bukan untuk mendekati pemerintahan Jepang. Buya Hamka menyampaikan peringatan bahwa perjuangannya didasarkan pada Agama Allah dan bangsa Indonesia.
Turut hadir Sekretaris Umum MUI Sumut Prof. Asmui, Ketua Baznas Sumut Prof. M. Hatta, Ketua Bidang Ukhuwah Islamiyah, Dr. Abdul Rahim, M. Hum.
Gala primer dihadiri oleh beberapa tokoh penting di Sumatera Utara, termasuk Pengurus MUI Sumut, Gubernur Sumut, beberapa pejabat daerah, serta mahasiswa, mahasiswi PTKU MUI Sumatera Utara, dari Ormas Islam diantaranya hadir Pengurus Wilayah Persis Sumatera Utara , PW, PD Pemuda Persis.
Para hadirin menikmati film Buya Hamka volume 1 yang mengisahkan perjalanan hidup Buya Hamka sebagai seorang ulama dan tokoh pejuang Indonesia setiap penonton mendapat kenang-kenangan buku Buya Hamka.
Usai nonton bareng dilanjutkan buka puasa bersama dilanjutkan sholat maghrib, Isya dan Tarawih bersama.